Tempat berkisah terasyik kedua setelah bantal, yang sempat dialih fungsikan menjadi tempat tugas sejarah namun kini malah menjadi tempat curhatannya berlabuh.
Ke-ce-wa
Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
Percaya telah lupa
Peduli telah pergi
Luka telah menjelma
.
Aku kecewa.
72 tahun. Kemerdekaan telah disandangkan pada bumi pertiwi tepat pada tanggal 17 Agustus tahun 1945. Putra putri bangsa telah berjuang dengan segenap kegigihan dan perjuangan yang tercatat oleh sejarah. Pahlawan bumi putra telah banyak yang pulang dan gugur sebagai bunga bangsa, yang keharumannya abadi hingga nanti. Merdeka. Kian hari kian surut teriakan itu. Padahal, dalam perjuangan untuk mendapatkannya, banyak pemuda bangsa yang harus gugur dan berkorban jiwa raga. Banyak, bahkan anak cucunya kini tak dapat mengenalinya karena sibuk berkutat dengan amunisi-amunisi penjajah baru. Penjajah intelektual yang mengkikis semangat juang penerus bangsa. Tapi, tentu sejarah adalah sesuatu yang harus diingat dan diambil hikmahnya, bukan? Aku, Ita Nurjanah. Pemudi bangsa yang lahir di tanah Jakarta. Pahlawan pancasila dan agama. Kini, tugasku adalah memilih, mau jadi tokoh pergerakan kemerdekaan yang manakah dirku? Sulit. Namun, jika harus memilih, aku ing...
I moved. I left Japan this June 2024. I left my job, my place, my friends, my freedom, my everything, and returned back to Jakarta, Indonesia. I got a full scholarship for my Master's Degree from The Indonesian MoD (that is just a reason for me to justify my decision, actually). Why? Maybe I'll know it better once I reread this post again. Reality just started to hit me now and regrets started to creep me out. I want to leave Indonesia again once I graduate unless I have more reasons to stay. I escaped my past, I thought I'd be married by now lol, not him canceling it just days prior to our plans to visit my parents in Indonesia. Anyways, I am moving forward. Some things are better left where they ended, some are better left untouched until I am ready, and maybe better days are coming. Life has more to offer. My life is bigger than my previous relationship, or anything that made me little. I will flourish, I will be happy, My turn will come. God...
(Foto : Kayihan Ahmed) Turki merupakan negara Islam yang dahulunya merupakan tempat dinasti Turki Utsmani tumbuh dan berkembang. Negara yang sering terlihat dengan dominasi warna merah ini ternyata memiliki banyak kebudayaan yang menarik, mulai dari makanan, tarian, hingga pakaian. Turki juga memiliki topi unik bernama Fez yang memiliki ciri khas tersendiri yang kini menjadi buruan para wisatawan untuk dibawa pulang ke tanah airnya. Topi Fez sering digunakan dalam tarian Sufi yang merupakan tarian khas dari Turki. Topi Fez memiliki bentuk fisik yang unik seperti tabung serta lebih banyak menampilkan warna merah dengan rumbai kurang lebih sepanjang 10 cm di bagian atas topi dan menjuntai keluar. Tidak hanya bentuknya yang unik, ternyata topi ini juga memiliki sejarah yang tidak kalah menarik. Pada tahun 1826, Sultan mahmud II mulai melakukan reformasi pada angkatan bersenjatanya. Modernisasi ini juga terdapat pada pakaian seragam militernya yang mengadopsi gaya Bara...
Komentar
Posting Komentar