Dampak Positif dan Negatif Kolonialisme - Imperialisme di Indonesia
Dampak Positif (+)
1. Masyarakat Indonesia dapat mengenal sistem ekonomi uang
2. Munculnya golongan terpelajar
3. Mengenal sistem pertahanan benteng, etika perjanjian, dan prajurit bersenjata modern (senjata api, meriam)
4. Wanita diperbolehkan untuk bersekolah meski hanya dalam gologan tertentu saja
5. Dikenalkannya sistem pendidikan
Dampak Negatif (-)
1. Ikut campur dalam sistem pemerintahan khususnya kerajaan sehingga banyak kerajaan yang terpecah belah
2. Kekuasaan raja menjadi berkurang atau bahkan didominasi secara keseluruhan oleh VOC
3. Makin meluasya kebudayaan barat, sehingga kebudayaan tradisional mulai luntur
4. Kehidupan ekonomi masyarakat mengalami penurunan yang drastis
5. Hak oktroi (istimewa) VOC, membuat masyarakat Indonesia menjadi miskin, dan menderita
6. Pelayaran Hongi, dapat dikatakan sebagai suatu perampasan, perampokan, perbudakan, dan pembunuhan
7. Hak ekstirpasi bagi rakyat merupakan ancaman matinya suatu harapan atau sumber penghasilan yang bisa berlebih
Dampak Positif (+)
1. Adanya peningkatan jumlah prajurit dan pembangunan tangsi-tangsi militer memberikan kesempatan rakyat pribumi untuk belajar berperang
2. Banyak membangun akses transportasi dan infrastruktur seperti jalan raya pos dari Anyer sampai Panarukan
3. Menambah kesejahteraan prajurit
4. Mengeluarkan uang kertas
5. Mengenalkan sistem peradilan
Dampak Negatif (-)
1. Banyak rakyat Indonesia yang mati saat pengerjaan proyek jalan raya pos Anyer - Panarukan
2. Diberlakukannya kerja rodi
3. Kekayaan Indonesia terkuras
4. Masyarakat Indonesia semakin miskin karena diharuskan membayar pajak
5. Banyak rakyat Indonesia yang menderita
IMPERIALISME INGGRIS (Di bawah kepemimpinan Thomas Stamford Raffles)
Dampak Positif (+)
1. Petani diberikan kebebasan untuk menanam tanaman ekspor
2. Penghapusan pajak hasil bumi
3. Mengenalkan sistem landrent
4. Ditulisnya buku History of Java
5. Melarang adanya perbudakan
6. Dirintisnya pembangunan Kebun Raya Bogor
7. Ditemukannya bunga Rafflesia Arnoldi
8. Penghapusan Pynbank
9. Pengenalan imunisasi
10. Merintis pemugaran Candi Borobudur untuk pertama kalinya
9. Pengenalan imunisasi
10. Merintis pemugaran Candi Borobudur untuk pertama kalinya
Dampak Negatif (-)
1. Mengadakan monopoli garam dan minuman keras
2. Menghapus kesultanan Banten dan Cirebon
3. Menjual tanah di Karawang kepada pihak swasta
KOLONIALISME BELANDA (Di bawah kepemimpinan Van Den Bosch)
Dampak Positif (+)
1. Rakyat Indonesia mengenal teknik penanaman berbagai jenis tanaman baru
2. Rakyat Indonesia mulai mengenali tanaman dagang yang berpotensi ekspor
1. Rakyat Indonesia mengenal teknik penanaman berbagai jenis tanaman baru
2. Rakyat Indonesia mulai mengenali tanaman dagang yang berpotensi ekspor
Dampak Negatif (-)
1. Rakyat Indonesia mengalami kemiskinan dan penderitaan fisik maupun mental yang berkepanjangan
2. Pertanian, khususnya padi, banyak mengalami gagal panen
3. Kelaparan dan kematian banyak terjadi dimana-mana akibat gagal panen dan pemungutan pajak tambahan berupa beras.
4. Indonesia mengalami penurunan jumlah penduduk
5. Sistem tanam paksa sangat memeras rakyat Indonesia
LIBERALISME BELANDA (Di bawah kepemimpinan Van De Venter)
Dampak Positif (+)
1. Mengenalkan sistem Politik Etis
2. Berkembangnya paham liberalisme
3. Pembangunan Irigasi
4. Edukasi : membangun banyak sekolah dan memperbaiki sistem pendidikan, lahirnya golongan terpelajar, serta peningkatan rakyat Indonesia yang bisa baca tulis
5. Perbaikan kesehatan dan penanggulangan penyakit
6. Desentralisasi kekuasaan atau otonomi bagi Indonesia
7. Lahirnya sistem kepitalisme modern
2. Berkembangnya paham liberalisme
3. Pembangunan Irigasi
4. Edukasi : membangun banyak sekolah dan memperbaiki sistem pendidikan, lahirnya golongan terpelajar, serta peningkatan rakyat Indonesia yang bisa baca tulis
5. Perbaikan kesehatan dan penanggulangan penyakit
6. Desentralisasi kekuasaan atau otonomi bagi Indonesia
7. Lahirnya sistem kepitalisme modern
Dampak Negatif (-)
1. Kemerosotan tingkat kesejahteraan penduduk
2. Penghasilan pengangkutan dengan gerobak mengalami pemerosotan karena adanya angkutan dengan kereta api
3. Rakyat Indonesia menjadi tenaga kerja yang murah
4. Rakyat Indonesia menderita karena masih diterapkannya kerja rodi
5. Menurunnya usaha kerajinan rakyat karena tersaingi dengan barang impor dari Eropa
6. Adanya krisis perkebunan pada tahun 1885 karena jatuhnya harga kopi dan gula
7. Menurunnya konsumsi bahan makanan, terutama beras
2. Penghasilan pengangkutan dengan gerobak mengalami pemerosotan karena adanya angkutan dengan kereta api
3. Rakyat Indonesia menjadi tenaga kerja yang murah
4. Rakyat Indonesia menderita karena masih diterapkannya kerja rodi
5. Menurunnya usaha kerajinan rakyat karena tersaingi dengan barang impor dari Eropa
6. Adanya krisis perkebunan pada tahun 1885 karena jatuhnya harga kopi dan gula
7. Menurunnya konsumsi bahan makanan, terutama beras
Komentar
Posting Komentar